Pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100
buatan Rusia bisa hancur berkeping-keping. Burung besi yang juga
mempoduksi pesawat tempur itu tak berdaya kala berhadapan dengan lereng
terjal sepanjang perbukitan gunung salak, Bogor, Jawa Barat.
Apa yang sebenarnya terjadi
hingga pesawat-pesawat canggih pun tak berdaya kala melintasi gunung
salak? Pemerhati Metafisika atau umum disebut paranormal, Bambang
Parikesit, Jumat (11/5/2012) malam menerangkan, ada banyak aura negatif
sepanjang perbukitan gunung Salak.
"Jika batin manusia itu jumawa,
celakalah akibatnya. Jangan sombong jika sedang terbang di atas gunung
Salak. Di tempat itu, kekuatan besar makhluk astralnya cenderung sangat
jahil," tegasnya.
Pria paruh baya yang tinggal di
Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang memaparkan, akan sangat sering
kecelakaan serupa bagi pesawat yang melintas di atas gunung Salak.
Dari sudut metafisika yang ia
lihat, ada banyak mata-mata ghaib yang memang jahil. Aura gunung Salak
cenderung negatif. Pilot yang kurang hati-hati, secara kejiwaan memang
lengah. Namun, lengahnya itu bisa dikarenakan aura astral dari penghuni
gunung Salak.
"Walaupun sudah hati-hati,
mahkluk astral di sana memang jahil. Sehingga, ada baiknya pilot memang
tidak sombong dan terus mengingat Tuhannya selama mengendalikan laju
pesawat," paparnya.
Bambang menerangkan, tragedi
Sukhoi menabrak tebing gunung Salak tidak bisa dinalar secara logika.
Apalagi, pilot asing itu pastinya sudah memiliki jam terbang tinggi.
"Tragedi Sukhoi memang tak
logis. Sejak pertengahan tahun lalu sampai hari ini, sudah beberapa kali
kecelakaan serupa. Artinya, ada tabir misteri yang memang tidak bisa
dinalar saat melintas di gunung Salak," katanya.
Sumber:chiliblub
0 komentar:
Posting Komentar